Kamis, 26 Februari 2009

Konghucu: Mengenai Berbakti kepada Orang Tua

bakti-kpd-orang-tua
Dalam karyanya yang berjudul "Peraturan untuk Murid", Konghucu telah menguraikan secara rinci tentang bagaimana berbakti terhadap orang tua, dan ini terhadap kita sebagai orang-orang di zaman sekarang, khususnya anak-anak muda, adalah suatu yang sangat bermanfaat. Seorang yang bajik dan adil serta baik, baik di rumah maupun di dalam masyarakat pasti seorang yang baik, memperlakukan orang dengan baik dan tulus, bakti terhadap orang tua, menyayangi anak-anak, hatinya ataupun pikirannya tiada keegoisan.


Taat adalah dasar kebudayaan Tiongkok, pepatah orang dahulu mengatakan: "Seratus kebaikan, ketaatan yang utama". Seseorang, apabila tidak berbakti dan menghormati orang tuanya, dianggap sebagai "pendurhakaan". Saat ini, sering kali kita mendengar atau melihat, baik sastra dalam film atau dalam kehidupan nyata, acap kali ada pembalasan budi terhadap orang tua: "Mengapa melahirkan aku?" Sebenarnya, seperti yang dikatakan orang-orang "pembalasan berganti dari baik dan jahat", nasib malang manusia, semuanya dikarenakan telah berbuat yang tidak baik tidak bermoral pada kehidupan dahulu, di kehidupan berikutnya ia baru mengalami nasib malang, untuk membayar utang yang ditinggalkan ketika berbuat jahat dahulu. Saling membalas dengan kejahatan, hanya bisa mendatangkan kesengsaraan yang semakin banyak pada diri sendiri. Jika semua orang bisa menjaga moralitas dan tata kerama, baik sebagai orang tua anak-anak, atau sebagai anak-anak dari orang tua, dari yang kecil di dalam sebuah keluarga, hingga yang besar sebuah masyarakat, semuanya akan sangat selaras.


Dalam ajaran terhadap murid-muridnya, Konghucu telah menjelaskan tentang bagaimana bersikap santun terhadap orang tua dalam kehidupan sehari-hari, ketika orang tua melakukan kesalahan, bagaimana selayaknya menunjukkan kesalahannya, dan lain sebagainya.


Di rumah, ketika orang tua berteriak memanggil kita, seyogianya segera menyahut, jangan bertele-tele. Segera laksanakan, apabila ada suatu hal yang harus kita kerjakan dari orang tua, jangan sengaja menundanya, atau bermalas-malasan. Saat orang tua menginginkan kita belajar baik dan memberi pengarahan pada kita, harus bersikap hormat dan tidak boleh semena-mena, harus menyimak baik-baik setiap perkataan orang tua. Apabila kita telah berbuat salah, orang tua menyalahkan kita, seyogianya dituruti dan menanggung segala akibat kesalahan itu, tidak boleh durhaka terhadap mereka, membuat mereka sedih. Sebagai anak, pada musim dingin harus memperhatikan apakah pakaian yang dikenakan orang tua cukup hangat, demikian juga dengan tempat tinggal apakah hangat.


Pada musim panas, harus memikirkan apakah orang tua merasa nyaman. Setiap bangun pagi, harus melihat-lihat orang tua, menanyakan apakah sehat-sehat saja; setelah pulang malam, harus memberi salam pada orang tua. Saat keluar, beritahu dulu pada orang tua hendak ke mana, setelah pulang kembali ke rumah, harus menemui orang tua, agar mereka merasa lega. Waktu istirahat dalam kehidupan sehari-hari memiliki prosedur yang pasti, lagi pula terhadap segala hal yang dikerjakan, tidak mengubahnya dengan semena-mena. Masalahnya, meskipun kecil, jangan bertindak atas kemauan sendiri, dan tidak memberitahu pada orang tua, seandainya bertindak sesuka hati, maka akan merugikan kewajiban sebagai anak, meskipun sesuatu yang kecil, jangan menyembunyikannya secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang tua, jika diketahui orang tua, perasaan hati orang tua pasti sangat sedih. Sesuatu yang disukai orang tua, sebagai anak seyogianya berusaha memenuhinya, dan sebaliknya sesuatu yang tidak disukai orang tua, seyogianya dikesampingkan. Seandainya tubuh kita mendapat luka, pasti akan menimbulkan kecemasan orang tua, jika kepribadian kita merosot, bisa membuat orang tua merasa malu. Orang tua menyayangi anak-anaknya, dan anak-anak bisa berbakti terhadap orang tua, itu adalah suatu hal yang sangat alami, pembaktian seperti ini apalah sulitnya? Seandainya orang tua benci pada kita, namun masih tetap bisa berbakti dengan sepenuh hati, itu baru patut dipuji.


Pada umumnya, orang selalu beranggapan, bahwa setelah ada pengorbanan orang tua untuk anak-anaknya, anak-anak baru mau melaksanakan kewajibannya untuk berbakti, dan ini, dengan proses tawar-menawar di pasar apakah ada bedanya? Jika orang tua melakukan kesalahan, sebagai anak harus menasihati supaya memperbaikinya dan saat memberi nasihat, jangan sekali-kali bermuka masam atau dengan suara nada yang tajam, ekspresi wajah harus lembut dan ceria, setiap kata harus lembut dan ramah. Seandainya orang tua tidak menerima nasihat dari kita, maka harus menunggu saat orang tua lagi bersuka cita baru dinasihati lagi. Namun, jika orang tua tetap keras kepala tidak mau mendengar nasihat kita, orang yang berbakti tidak tega jika orang tua terperosok ke dalam kesalahan, bahkan dengan tangisan, untuk memohon agar orang tua memperbaiki kesalahannya, meskipun harus mendapat kecaman atau pukulan orang tua juga tidak akan mengeluh sedikit pun.(erabaru.or.id)*

Dialog Binatang Malam di Musim Semi

Di bumi yang hangat disinari mentari pagi, cuaca yang sejuk di musim semi, taman bunga yang indah dan harum semerbak wangi bunga dimusim semi, bunga-bunga yang bermekaran, setiap kuncup bunga, masing-masing berusaha membentangkan coraknya yang terindah, orang-orang dan binatang serta serangga-serangga yang datang ke sini, semuanya dengan bahasa masing-masing yang paling menyentuh mengagumi dan memuji akan keindahan dan warna yang ditebarkan oleh bunga-bunga yang bermekaran disini.

Bumi yang demikian subur, selain terdapat berbagai macam bunga yang indah dan aneka jenis tumbuh-tumbuhan, sampai pada spesies kehidupan berbagai jenis binatang: seperti misalnya kehidupan serangga ini, sama seperti bunga yang beraneka ragam, banyak sekali keragamannya, hidup di alam bebas yang indah ini. Mereka bergembira menikmati kehidupan bebas yang dianugrahkan alam untuk mereka.

Suatu malam yang tenang dihiasi cahaya rembulan, para serangga bagaikan enggan untuk tidur, menghiasi musim semi yang indah ini dengan suara mereka masing-masing yang paling syahdu bak mengalunkan sebuah symphony, menenangkan bagi siapa saja yang mendengarkan musik orkestra symphony yang tiada taranya. Bila malam semakin larut dalam keheningan, perlahan-lahan serangga-serangga yang kelelahan mulai merayap ke alam mimpi indah mereka masing-masing, dan tertidur pulas dalam kedamaian dalam pelukan malam.

Namun, di sebuah hamparan kecil rerumputan yang lebat, kunang-kunang disana malah asyik bermain-main dengan gembira, sama-sama memacarkan cahaya masing-masing yang terindah, melayang-layang menari-nari di udara sangat indah, berkelap-kelip bertaburan laksana “mutiara-mutiara yang bercahaya” diudara.

Di antara mereka ada yang mengalami sedikit peristiwa, tiba-tiba……..aoup!

Kunang-kunang : “Aduh, siapa kamu? Kamu menabrakku! Sakit sekali tahu!” (sambil kunang-kunang mengusap-usap kepalanya yang sakit)

Belalang : “ Maaf! Maaf! Aku tidak menyangka itu kamu kunang-kunang.” (belalang merulang-ulang minta maaf menyadari kekeliruannya)

Ternyata seekor kunang-kunang kecil itu bertabrakan dengan seekor belalang yang sedang meloncat-loncat di padang rumput itu.

Kunang-kunang : “Kamu sengaja ya! Apa kamu tidak melihat cahaya terang yang indah ini?” (sambil kunang-kunang menunjuk kebagian patatnya yang bersinar, dengan ketus)

Belalang : “Justru karena melihatnya maka saya melompat kemari! Saya kira si kecil-nya matahari ke sini, jadi saya melompat kemari.” (belalang sungguh-sungguh dan memang tidak mengenali kunang-kunang ketika hari menjadi gelap)

Kunang-kunang : “Apa itu si kecilnya matahari! Tidak sopan, saya kunang-kunang, kunang-kunang yang indah. Apa kamu tidak tahu?” (kunang-kunang heran karena belalang tidak mengenalinya, padahal mereka hidup bersama-sama selama ini di dalam taman tersebut)

Belalang : “Tahu! Tahu! Mengapa kalian bisa memancarkan cahaya, dan kenapa sih memancarkan cahaya?” (belalang tetap heran dengan bagian belakang kunang-kunang yang menyala seperti lampu dan dia mengelilinginya beberapa kali dengan tak dapat menahan rasa ingin tahu)

Kunang-kunang : “Hmm! Akhirnya enak juga nada bicaramu, kalau begitu saya jawab pertanyaan kamu! Belalang temanku yang baik, sejujurnya mengapa kunang-kunang bisa memancarkan cahaya kami sendiri juga tidak tahu persis. Apa kamu tahu bagaimana diri kamu tercipta?”

Tiba-tiba tanpa diketahui datangnya dari mana kumbang menyeruduk di antara mereka! Dan lagi-lagi tubuh kumbang yang tambun dan berat itu menimpa kunang-kunang yang mungil.

“Aduh! Sakit tahu!” (lagi-lagi kunang-kunang berteriak kesakitan.)

Kunang-kunang : “Wah! Kumbang gendut, kan sudah kubilang jangan makan terlalu banyak, badanmu sudah gemuk! Mau berapa kali kau menabrakku baru puas, setiap kali kau selalu begitu..!”

Kumbang : “Maaf deh! Kunang-kunang.” (sambil meringis juga karena kesakitan)

Belalang : “Kami pernah mendengar manusia mengatakan, merekalah yang menciptakan kita.” (sambil ia mengusap-usap janggutnya yang runcing)

Kunang-kunang : “Apa kamu melihat bagaimana cara manusia menciptakan kita?” (kunang-kunang memandang belalang dengan mata terbelalak)

Belalang : “Tidak sih, apa mereka bicara seenaknya?” (belalang memandangi teman-temannya bergantian)

Kumbang : “Kalau saya pernah mendengar beberapa pembicaraan para serangga, mereka para manusia itu ke luar dari laboratorium, manusia sedang mengacaukan gen mereka, sehingga membuat mereka tidak bisa lagi menemukan kerabat yang sama dengan mereka setelah kembali ke tempat mereka masing-masing.” (kumbang bicara sambil berusaha menahan kantuknya)

Kunang-kunang : “Kalian semua tahu sekelompok manusia yang buta pengetahuan seperti itu justru menjadikan rekan-rekan kita sebagai ‘kelinci percobaan’ laboratorium mereka, nah, bagaimana mungkin mereka itu adalah pencipta kita? Bukankah mereka juga diciptakan oleh seseorang !” (kunang-kunang bicara dengan nada yang meninggi)

Belalang : “Apa yang maksud itu dewa? Tapi, kita kan tidak pernah melihatnya! Semua itu adalah cerita yang tersebar dari generasi ke generasi sampai ke telinga kita.”

Kumbang : “Kunang-kunang, apa kamu mau makan lagi?” (kumbang bicara sambil mengusap-usap perutnya yang terus merasa lapar dan melirik kiri-kanan mungkin menemukan ada biji-bijian yang bisa ia makan)

Kunang-kunang : “Kau mau makan lagi? Sudah kubilang jangan makan terlampau banyak, kau sudah gemuk! Kumbang gendut.”

Kumbang : “Apa para dewa yang menciptakan kita itu semuanya tinggal di langit yang sangat jauh di sana, kalau begitu mengapa mereka tidak turun dan bersama dengan kita? Bukankah lebih baik kalau kita sering berjumpa?” (kumbang bertanya sambil wajahnya mendongak ke arah langit.)

Kunang-kunang : “Kumbang gendut! Tidak semudah seperti yang kau katakan? Hanya manusia yang bisa terus menempa diri (berkultivasi), dan karena mereka mempunyai fisik dari wujud dewa yang tidak kita miliki, maka mereka baru diizinkan untuk bisa terus berkultivasi.

Belalang : “Kalau begitu, apa mereka tahu cara berkultivasi ?”

Kunang-kunang : “Itu tergantung diri mereka masing-masing, paling tidak lingkungan disini harus terpelihara dengan baik, jika tidak, jangankan kultivasi, bahkan untuk keberadaan diri sediri di kemudian hari juga sulit terbayangkan.”

Belalang : “Terimakasih! Kunang-kunang, meskipun saya masih belum dapat melihat dimana sebenarnya Sang Sadar? Tapi saya sudah yakin dengan keberadaan dewa, sebab manusia tidak dapat menciptakan kita.”

Kunang-kunang : “Setelah panjang lebar bercerita sesungguhnya saya sendiri juga tidak tahu darimana asalnya kita ini, mungkin alam mengetahuinya.”

Kumbang : “Kunang-kunang, tolong jangan keras-keras bicaranya, saya mau tidur.” (kumbang bicara sambil merebahkan tubuhnya disemak-semak yang empuk. Uaah….ia menguap lebar-lebar)

Kunang-kunang : “Kumbang gendut! Setiap kali selalu menabrakku, habis makan tidur, habis tidur makan, tidak kubiarkan kau tidur, bangun! Ayo bangun!” (sambil kuang-kunang menguncang-guncang tubuh kumbang. Tapi kumbang sudah sangat ingin tidur)

Kumbang : “Jangan begitu dong! Kunang-kunang. Aku sudah betul-betul ingin tidur. Besok saja kita lanjutkan bicaranya.” (Lalu kumbangpun jatuh tertidur. Kedua temannya hanya menggelengkan kepala melihat kumbang gendut yang terlelap)

Belalang : “Kunang-kunang, terimakasih ya! Saya mau pamit, terimakasih atas semua informasimu.” (belalang pulang kerumahnya karena hari semakin lama semakin larut, ia pergi dengan meloncat-loncat)

Kunang-kunang : “Sama-sama! Ingat, lain kali jangan menabrakku lagi ya.”(kali ini kunang-kunang dengan tersenyum)

Belalang : “Baik, bye-bye!” (belalang menganggukkan kepala tanda mengerti dan melambaikan tangan tanda perpisahan.)

Kunang-kunang : “Bye-bye.” (kunang-kunang pun membalasnya. Lalu ia pun terbang menemui kelompoknya)

(erabaru.or.id)*

Final Harry Potter film gets release date

LOS ANGELES (Hollywood Reporter) - Harry has a final date with film destiny: Warner Bros. will open the eighth film in its Potter franchise -- "Harry Potter and the Deathly Hollows: Part II" -- on July 15, 2011.

"Deathly Hollows: Part I" is set to unspool November 19, 2010. The studio decided to split the seventh and final book in the Potter series into two movies because of the tome's length.

On Wednesday Warners also announced that is has postponed the release of its holiday feature "Sherlock Holmes" to December 25 from November 1.

Kisah Fabel : Tanpa Egois

kisah-fabel
Entah tahun dan bulan berapa, di atas tanah daratan yang luas lahirlah sesosok jiwa, namanya "manusia". Ketika manusia baru tiba di bumi tanpa sehelai benang pun, apa juga tidak ada. Angin semilir berhembus, manusia merasa sedikit dingin, lalu dari atas cakrawala jatuh sepasang busana dan dikenakan pada tubuh manusia.


Dengan sangat berterima kasih manusia itu berkata, "Ini siapa ya? Terima Kasih!" Saat itu, ada sebuah suara menjawab dari atas langit : "Saya adalah dewa, sekarang saya anugerahkan busana untukmu, dan saya masih ingin menganugerahkan segumpal bibit untukmu, sebuah bajak, kamu harus pergi membantu sekelompok manusia yang berada di tempat jauh yang sama denganmu, membantu mereka menanam bibit, membantu mereka menggarap, dan setelah tiba musim gugur nikmati bersama buah yagn dihasilkan dengan mereka, kamu harus ingat, semua ini adalah pemberian saya untukmu, kamu harus sama sepertiku, menggunakan segalanya ini dan berikan pada orang lain, sudah ingatkah?"


Dengan sangat berterima kasih, manusia berkata, "Sudah ingat!" Lalu dengan menuruti kata-kata dewa ia menemukan sekelompok manusia lain, membantu mereka menggarap, dan membantu mereka menanam bibit. Dewa merasa sangat gembira melihat manusia menuruti kata-katanya membantu orang lain, ketika melihat manusia bercucuran keringat menggarap tanah, timbul belas kaish dewa dalam hati, lalu menganugerahkan lagi seekor kuda pada manusia. Dengan menggunakan kuda menggarap tanah manusia dapat menghemat tenaga. Manusia sangat berterima kasih kepada dewa, tidak berani bersikap dingin sedikitpun, berusaha semaksimal mungkin membantu orang lain.


Setelah tiba musim gugur, manusia menikmati bersama buah yang dihasilkan dengan orang-orang, orang-orang sangat berterima kasih, dengan serentak semua orang mengatakan bahwa itu merupakan pemberian dari orang yang mulia, dengan merasa malu manusia berkata :" Jangan berkata begitu, ini semua adalah anugerah dewa! Saya semula tidak ada apa-apa, apa yang dapat saya lakukan?" Sebuah musim gugur tiba kembali, buah yang dihasilkan tidak mampu dibawanya karena saking banyaknya, lalu manusia berkata pada dewa, "O, dewa, apakah Anda dapat membantu saya bagaimana caranya ini?'


Lalu dewa menganugerahkan lagi seperangkat kereta kuda, dengan begitu akan lebih cepat memindahkan barang, semua orang serentak mengatakan lagi bahwa itu merupakan pemberian dari orang mulia. Dengan rendah hati lagi manusia berkata, "Semua ini adalah anugerah dewa! Dewa menganugerahkan pada saya semua inia dalah agar supaya saya bisa lebih baik lagi membantu kalian, saya hanya memebrikan anugerah dari dewa untuk kalian, apalah yang saya miliki?"


Tidak tahu sudah berapa tahun berlalu, secara berangsur-angsur manusia mulai merasa puas di tengah-tengah suara pujian orang lain, dan juga merasa diri sendiri telah mempersembahkan jasa yang luar biasa, telah begitu banyak berjasa untuk orang lain, semua ini bukankah atas jasa sendiri? Manusia juga telah bosan berjalan, lantas merombak kereta yang ditarik kuda menjadi kereta duduk diri sendiri, membantu orang lain dengan memandang berapa banyak pujian terhadap dirinya, apabila dia tidak suka dengan orang itu, secara tegas ia tidak memperdulikannya, meskipun memohon dengan iba.


Manusia mulai kembali memperlihatkan dengan bangga kemampuan diri sendiri dihadapan orang-orang, agar orang memuji dan menyanjung-nyanjung jasa pribadi, agar supaya orang-orang berterima kasih atas segala yang telah diberikan pada khalayak ramai, dan sekaligus mulai tawar-menawar dengan orang-orang, agar orang membangun sebuah taman megah yang indah untuk diri pribadi.


Dewa melihat semua ini, merasa risau di hati, lalu mengingatkannya. Namun manusia tidak seperti dulu lagi yang begitu menghormati dewa, ia mengatakan :"Hanya saya yang bisa melakukan berbagai hal untuk manusia, kamu hanya memberiku sarana saja, tanpa saya apa yang dapat kamu lakukan?"


Oleh karena keegoisan manusia, kuda itu mulai tidak sudi melayaninya, kerjanya semakin lamban. Bajak pun mulai berkarat. Begitu melihat kuda tidak mau lagi bekerja, lalu manusia mulai sewenang-wenang membuat sebuah cambuk menggunakan kecerdasan yang dulu dianugerahkan oleh dewa, dan dengan kejam mencambuki kuda. Tak lama kemudian, akhirnya kuda mati disiksa. Bajak juga telah patah terantuk batu didalam tanah. Manusia mulai menyalahkan dewa, mengapa memberikan seekor kuda yang tidak penurut dan sebidang garapan yang tidak subur. Dewa merasa begitu sayang dan sedih mendengar keluhan manusia. Lalu, disuatu malam yang dihujani badai angin, sebuah halilintar menyambar taman megah manusia hingga terbakar, manusia menyelamatkan jiwanya berlari menerobos keluar taman tanpa memperdulikan apapun, dan menyaksikan taman megahnya telah hangus dalam bara api besar itu.


Dengan telanjang manusia berdiri di padang yang luas, kedinginan di tengah angin malam, di saat demikian, ia baru merasakan bahwa dirinya tidak memiliki apa-apa lagi, ia merasa sangat sedih dan putus asa, menyalahkan kenapa Tuhan begitu tidak adil terhadap dirinya.


Semilir angin sejuk menyadarkan ingatannya yang ditutupi debu, ia mulai terbayang suasana ketika ia baru datang ke dunia, terbayang pesan dewa dan barang-barang yang dianugerahkan dewa kepadanya dahulu. Ia akhirnya sadar, merasa sangat malu, dan merasa sangat menyesal, menangis terisak-isak dan berkata pada cakrawala : "O, Dewa! Saya benar-benar malu memohon maaf dari-Mu, segala yang saya miliki adalah anugerah dari-Mu, tujuannya adalah supaya saya seperti-Mu bekerja untuk kepentingan semua orang, barang-barang tak terhitung banyaknya yang Anda anugerahkan untuk saya maksudnya adalah agar supaya saya bisa lebih banyak berbakti untuk semua orang, dan bertanggung jawab untuk semua orang, namun saya malah melanggar perintah Anda, saya menjadikan modal pirbadi saya sendiri sebagai kemampuan yang dianugerahkan kepada saya, menjadikannya sebgai modal yang lebih tinggi daripada orang lain, dan menjadikannya sebagai alat untuk kepentingan pribadi. Saya semula tidak punya apa-apa, adalah Anda yang telah menganugerahkan segalanya untuk saya, demi agar supaya dapat bermanfaat untuk semua orang, saya baru memiliki segalanya yang lebih baik.


Tetapi, sekarang saya telah mengkhianati ajaran Anda, mengkhianati hakikat yang bermanfaat untuk orang banyak, kini saya benar-benar tidak punya apa-apa lagi. Saya benar-benar merasa sangat menyesal, mohon dewa memberikan belas kasih, sekali lagi berikanlah kesempatan untuk saya, saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan kesejahteraan pada orang banyak, mewujudkan maksud dan perintah Anda, seperti welas asih pada orang banyak." Setelah berkata bersujud tidak bangkit lagi.


Namun, dewa tidak menampakkan diri, yang ada hanya semilir angin dingin, manusia merasa sedih dan kecewa, sangat menyesali kesalahan diri sendiri yang sulit untuk dimaafkan, lalu jatuh pingsan.


Tidak tahu sudah berapa lama berlalu, manusia itu tersadar, dan begitu bangun melihat cahaya terang, yang tampak adalah sekelompok sapi dan domba gunung, sekelompok kuda yang bagus, banyak bunga segar, kicauan burung, tiupan angin dan sinar matahari, awan yang berarak di langit, banyak mahluk hidup bernyanyi ceria, memuji dan menyanjung kebesaran dan welas asih dewa, manusia mendapati bahwa diri pribadi memiliki segala yang semakin baik dengan segala mahluk, dan tidak kuasa menahan rasa syukur dan kegembiraan, air mata mengalir membasahi seluruh wajah.(erabaru.or.id)*

Burung Nuri Memadamkan Api

burung-nuri
Ada seekor burung Nuri, meninggalkan rumah pergi melihat dunia yang lebih luas. Beberapa hari setelah terbang, dengan rasa lelah dan lapar iapun tiba di sebuah hutan, dan bermaksud untuk menetap sementara disitu. Seekor Tupai yang melihat kedatangan Nuri itu, berloncatan gembira, lalu segera mengabarkan berita ini kepada seluruh binatang: “Hei, cepat lihat, ada tamu, ada tamu!” Para binatang mengadakan upacara penyambutan selamat datang yang meriah pada Nuri, burung-burung menyanyikan lagu yang merdu, rusa-rusa menari riang, dan para monyet memetik buah buni yang segar dan lezat untuk Nuri. Burung Nuri sangat terharu menghadapi semua penyambutan yang hangat ini.

Selanjutnya, selama beberapa bulan di hutan itu, semua margasatwa memperlakukan dengan sangat baik terhadap Nuri, semua makhluk disana sangat menyukainya.

Meskipun hidup dalam sukacita, tapi seiring dengan bergulirnya waktu, tak urung burung Nuripun menjadi rindu dengan kampung halamannya. Lalu ia mohon pamit pada semua binatang dengan mengatakan: “Selama beberapa hari ini, saya sangat berterimakasih sekali atas perhatian kalian semua terhadap saya, namun saya harus segera pulang, jaga diri kalian baik-baik.” Dengan perasaan berat, para binatang mengantar kepergian Nuri dalam perjalanan demi perjalanan, namun, meski dengan perasaan berat terpaksa mereka harus berpisah sampai disitu.

Beberapa hari kemudian, peristiwa yang malangpun terjadi. Hutan itu tiba-tiba terbakar, kobaran api itu begitu besar menyala-nyala, membuat segenap hutan merah membara hingga tampak di kejauhan ratusan mil. Binatang-binatang dalam hutan tidak dapat menyelamatkan diri mereka, hingga banyak yang terluka maupun tewas, pemandangan demikian membuat kita tidak tega melihatnya.

Dari kejauhan burung Nuri melihat kobaran api di ujung sana, dalam benaknya ia berpikir suatu “musibah” telah terjadi, siang malam dan tanpa mengenal lelah ia bergegas ke hutan yang terbakar itu. Ia terbang bolak balik ke sungai di sekitar hutan, dan membasahkan sayapnya ke air, kemudian menyemburkan air di sayapnya itu ke hutan. Tidak tahu berapa kali sudah ia terbang bolak balik seperti itu, hingga membuatnya kelelahan, beberapa kali nyaris terpanggang oleh gelombang panas, sayap di badannya juga sudah terbakar, namun, kobaran api sedikit pun tidak melemah, malah semakin berkobar. Sang Nuri sedikitpun tidak patah semangat, ia terus menyemburkan air.

Dewa langit melihat usaha sang Nuri lalu berkata : “Kau benar-benar tidak tahu diri, hanya dengan sedikit air yang disemburkan dari sayapmu itu sama sekali tidak bisa memadamkan kobaran api, untuk apa kamu berbuat demikian, salah-salah malah akan membahayakan nyawamu sendiri!” sang Nuri menjawab dengan mengatakan : “Saya tahu mungkin tidak dapat membantu, tapi saya pernah tinggal di sini, binatang-binatang di sana sangat baik terhadap saya. Biar bagaimanapun, saya harus berusaha semampu saya, saya tidak bisa berpangku tangan melihat mereka semua mati terbakar hidup-hidup!”

Mendengar kata-kata sang Nuri, dewa sangat terharu, lalu segera memadamkan kobaran api hutan tersebut, akhirnya teman-teman Nuri terselamatkan.

Hikmah yang bisa diambil dari cerita ini: Tindakan Nuri ini sungguh layak kita tiru. Penuh perhatian, menekankan kesetiaan, tahu membalas budi adalah kebajikan tradisi bangsa Tionghua, ketika sahabat menemui kesulitan, sudah semestinya kita berusaha menjulurkan tangan memberikan bantuan. Meskipun bantuan kita tidak seberapa tetapi ketulusan dan keiklasan adalah lebih penting dari besarnya bantuan itu sendiri.(erabaru.or.id)*

Tengkorak Kristal, Misteri Peradaban Kuno

tengkorak-kristal
Berdasarkan perhitungan kasar, “Tengkorak Takdir” ditemukan pada tahun 1927 oleh seorang penjelajah Inggris, Fredrik A Mitchell-Hedges, dalam sebuah reruntuhan bangsa Maya di Lubaantun. Namun ada pendapat lain yang mengatakan peneliti ini telah membelinya dalam sebuah lelang Sothebys di London pada tahun 1943.

Ini memang bukan rekayasa cerita seperti dalam film “Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull” yang populer itu. Akan tetapi bisa jadi terinspirasi dari “kemisteriusan dari tengkorak kristal” ini yang belum terpecahkan hingga kini.

Namun bagaimanapun juga, tengkorak kristal ini dibuat dan digosok dengan begitu sempurna sehingga menjadi sebuah karya seni yang amat berharga. Untuk memastikan hipotesa pertama yaitu tengkorak ini berasal dari bangsa Maya, kita dihadapkan pada serangkaian pertanyaan.

Tengkorak Takdir ditelaah secara nalar adalah sebuah teknik yang sungguh muskil. Memiliki berat sekitar 5 kg dan meniru secara sempurna tulang tengkorak wanita. Menurut para ilmuwan, tidaklah mungkin benda ini dibuat tanpa menggunakan metode modern, padahal kebudayaan bangsa Maya belum diketahui telah memiliki peradaban modern.

Tengkorak ini telah menjadi sesuatu yang menarik bagi para ahli dari berbagai disiplin ilmu selama beberapa tahun ini – meskipun demikian ada yang memperkirakan benda ini buah karya dari “kelompok esoteric kuno” dengan “kemampuan supernormalnya” seperti telekinesis.

Ada berbagai analisa yang berbeda terhadap Tengkorak ini. Salah satu misteri yang tidak terpecahkan adalah kristal kwarsa dan tingkat kekerasan yang mencapai nilai 7 dari skala Mohs (yaitu sebuah cara pengukuran kekerasan suatu materi yang berkisar dari 0 hingga 10). Sungguh mengherankan benda ini jika dipahat tanpa menggunakan peralatan modern yang terbuat dari batu ruby ataupun intan.

Sebuah penelitian telah dilakukan oleh perusahaan Amerika, Hewlett-Packard pada tahun 1970-an, mereka menemukan bahwa untuk mencapai tingkat kesempurnaan seperti itu, tengkorak ini harus diasah oleh erosi pasir selama 300 tahun.

Secara nalar dapatkah bangsa Maya membuat benda yang membutuhkan waktu selama 3 abad untuk melihatnya secara utuh? Satu hal yang pasti Tengkorak Takdir ini bukan satu-satunya yang ditemukan. Beberapa diantaranya ditemukan diberbagai belahan dunia dan terbuat dari bahan yang berlainan. Sebuah tengkorak yang terbuat dari batu giok, namun dalam skala yang agak lebih kecil dari tengkorak manusia, telah ditemukan didaerah Tiongkok/Mongolia. Usianya diperkirakan 2200 hingga 3500 tahun sebelum masehi.

Tentu saja, ada sejumlah orang yang meragukan keautentikannya benda-benda ini, namun begitu ada hal yang tidak bisa dipungkiri: fenomena tengkorak kristal dan benda artifak lainnya akan terus menjadi subyek yang menarik untuk diselidiki.(Epochtimes)


Awan Aneh di Greenland

Pemandangan awan aneh di Greenland

Pemandangan awan aneh di Greenland

Menurut laporan "Daily Mail" Inggris, fotografer dari kutub utara Inggris Brian dan Shelly Alexander berhasil mengambil foto keindahan awan badai di langit barat laut Greenland, fotografer mengatakan bahwa gambar tersebut mirrp dengan pemandangan cerita dongeng Tiongkok kuno “Pan Ku menciptakan langit dan bumi”.

Pemandangan awan aneh di Greenland

Pemandangan awan aneh di Greenland

Mr. Xie Li mengatakan, sebelum subuh dia berada di luar rumah melihat ke langit, kebetulan dia melihat awan bewarna-warni yang sangat indah dan perubahannya beragam. Dia berkata: "Saya sulit memnpercayai apa yang saya lihat. Dalam 37 tahun terakhir, saya sering datang ke Kutub Utara, namun tidak pernah melihat langit seperti ini." (Erabaru/lim)

Kerajaan Romawi Kuno Dibangun Dalam Semalam

romawi-kuno
Menurut laporan sebuah situs Amerika, bahwa arkeolog menemukan misteri yang mengejutkan, di mana bukti terbaru akhirnya membuktikan bahwasannya kerajaan Romawi kuno mulai dibangun pada tanggal 13 Agustus tahun 625 SM dan selesai dirampungkan sebelum Matahari terbenam. Ketika wartawan menanyakan kepada mereka di mana mendapatkan bukti-bukti itu, para arkeolog mengeluarkan satu gulungan, yaitu sebuah dokumen dan kontrak yang ditandatangani sendiri oleh Julius Caesar.

Sebagian di dalam kontrak yang berbahasa Latin itu jika diterjemahkan adalah sebagai berikut: “Kami dari perusahaan developer Aljeida Babylon setuju, bahwasannya pada tanggal 13 Agustus tahun 625 SM ini akan mulai bekerja dan merampungkan bangunan kerajaan Romawi, jika kami tidak dapat menyelesaikannya dalam waktu yang ditentukan kerajaan, kemaharajaan Caesar boleh memenggal kepala kami dan berikan kepada singa sebagai santapan.”

Menurut para arkeolog, bahwa bukti ini mutlak berlaku, dan para pekerja ahli pasti dalam waktu satu hari menyelesaikan pembangunan kota Roma, sebab mereka tidak menemukan apa pun sisa fosil kepala yang dipenggal.

Pada kenyataannya, dokumen kemaharajaan Caesar ini sama persis dengan kain pembungkus mayat, bisa dipercaya namun juga meragukan. Dan saat ini, ilmuwan sedang menaksir usia sebenarnya isi gulungan itu yang menggunakan cara penentuan tahun dengan karbon.

Orang-orang mengetahui dari mata pelajaran di sekolah, bahwa wilayah kerajaan Romawi seluas 280 ribu meter persegi, dan di dalamnya termasuk sejumlah kota, kota kecil, beberapa sungai, sejumlah gunung, dan beberapa gedung teater, banyak sekali saluran pipa air, saluran pembuangan air, gerbang lengkung, museum, gereja katedral bersepuh emas, dan pondok piza dan lain sebagainya, yang mana kesemuanya itu harus dalam satu hari, artinya mesti diselesaikan dalam waktu 12 jam, sama sekali di luar imajinasi.

Arsitek bernama Flayter mengatakan, “Dalam waktu satu hari, tim proyek pembangunan saya bahkan tidak bisa menyelesaikan sebuah tembok pembatas kota. Di lihat dari gambar maket kota Roma ini, perusahaan saya harus menghabiskan waktu ratusan tahun baru bisa menyelesaikan seluruh proyek pembangunan kerajaan Roma.”

Jika kondisi yang dilukiskan dokumen tersebut itu benar, maka ilmuwan dan arsitek sekarang akan terperosok lagi ke labirin yang baru, mereka tidak mampu menjelaskan bagaimana orang-orang pada masa itu dapat menyelesaikan pembangunan kerajaan Roma yang luasnya 280 ribu meter persegi itu hanya dalam waktu 12 jam.

Sejarawan Rogyes berpendapat, bahwa semua ini sama seperti bangunan piramida, adalah misteri sepanjang masa, hanya bisa membayangkan bahwa sejumlah benda-benda yang dikuasai orang-orang di masa itu telah hilang tak terwariskan, dan teknologi kita sekarang tidak bisa bersaing dengannya. Pertama-tama mereka membangun piramida, berikutnya mereka membuat patung muka singa berbadan manusia, dan belakangan mereka membangun menara dsb, serta bangunan misterius dan unik yang tak terhitung banyaknya. (Sumber: Secretchina.com)

LIRiK

AS ONE - Mianhaeya Hanun-goni (OST Sassy Girl Chun Hyang)

mian-han-goni mian-haeya hanun-goni
nol saranghage dweborin-gol
nae sarangi nol / manhihim-tulge
handanun-gol almyonsodo
ajikdo po-dae-chido mothago-isso
iron-nal i-hyae-handamyon
chogum man-nada on-nago hae-do
na yongso-hae chamshiman do

anirago an-dwendago
nae nunul kalyodo nonun
issot-go ham-gge-haeso apa-hamyo
sarado kugot-manuro haeng-bo-khae-sso

nae dogwerul damaga tut-ji-anhado
onjena nae-ge marul-haet-go
chiwojiji anh-nundamyon
ijen chongmal saranghago-shipo

anirago an-dwendago
nae nunul kalyodo nonun
issot-go ham-gge-haeso apa-hamyo
sarado kugot-manuro haeng-bo-khae-sso

heeee…

anirago an-dwendago
nae nunul kalyodo nonun
issot-go ham-gge-haeso apa-hamyo
sarado kugot-manuro haeng-bo-khae-sso

Selasa, 24 Februari 2009

'The Tales of Beedle the Bard'

New Harry Potter book coming out Thursday — sort of
Very little fanfare expected for J.K. Rowling's 'The Tales of Beedle the Bard,' which is mentioned in seventh Potter book

LONDON (AP) — Recession-hit booksellers are hoping for a magical boost from a new book by Harry Potter author J.K. Rowling.

"The Tales of Beedle the Bard," a collection of five fables mentioned in Rowling's saga about the boy wizard, is being published around the world Thursday with only a fraction of the carnival-like fanfare that greeted the Potter novels.

But expectations are high for the new book, which has a global print run of 8 million copies.

"We expect it will crash straight in at No. 1 in our book charts," Jon Howells, of Britain's Waterstone's book store chain, said Wednesday. "It would take a battle of magical proportions to dislodge it before Christmas."

The book's print run sounds enormous until you compare it with the Potter books. The final volume, "Harry Potter and the Deathly Hallows" sold 8 million copies in its first 24 hours and had a print run of 12 million in the U.S. alone.

Retailers are not expecting the new book to generate the frenzy that accompanied publication of "Deathly Hallows" in July 2007, when fans dressed as witches and warlocks formed festive crowds outside book stores around the world.

But the day before publication, "Beedle the Bard" was ranked No. 1 on Amazon's British and U.S. Web sites. The Internet retailer is printing 100,000 copies of a leather-bound collectors' edition priced at 50 pounds, or $100 in the United States, and expects them to sell out.

The branch of Borders in central London's Oxford Street was opening at midnight Wednesday, promising magicians and Potter-themed quizzes.

Waterstone's flagship store in central London also was holding a midnight party for 400 ticket-buying readers from as far away as North America and New Zealand.

Rowling was launching the book Thursday with a tea party for local school children at the National Library of Scotland in Edinburgh, where she lives.

Rowling is donating her royalties to the Children's High Level Group, a charity she co-founded to support institutionalized children in Eastern Europe. The book is published on behalf of the charity by Harry Potter's traditional publishers — Scholastic in North America and Bloomsbury elsewhere.

Rowling has said she hopes the book will "not only be a welcome present to Harry Potter fans, but an opportunity to give these abandoned children a voice."

Rowling, whose Harry Potter books have sold more than 400 million copies and been translated into 67 languages, wrote the Beedle tales after finishing "Deathly Hallows" last year.

One of the stories, "The Tale Of The Three Brothers," is recounted in "Deathly Hallows," in which the storybook helps Harry and his friends defeat evil Lord Voldemort.

The other tales are "The Fountain of Fair Fortune," ''The Warlock's Hairy Heart," ''The Wizard and the Hopping Pot" and "Babbitty Rabbitty and Her Cackling Stump."

Rowling has described "The Tales of Beedle the Bard" as a distillation of the themes found in the Harry Potter books, calling it her goodbye to a world she lived in for 17 years.

The book was initially produced last year in an edition of seven handwritten copies. Six were given away by Rowling as gifts, and one was bought by Amazon at an auction for almost 2 million pounds ($3 million).

Harry Potter accused 'lashed out after attack

Self-defence plea
Rob Knox Killer In Court

The alleged killer of Harry Potter actor Rob Knox said he had "no option" but to protect himself during a fight, a court heard yesterday.

Karl Bishop, 21, claimed he swung two knives in selfdefence as he was circled by a group of Rob's pals.

Bishop said Rob was "more aggressive" than the others and was being held back. He added: "I was just trying to get away. I was always going backwards and swinging and trying to keep people away from me.

"You wouldn't think people would run at someone who's got a knife. I didn't intend to wound anyone at all, but they attacked me.

"There was no other option. They ran at me.

"They had me surrounded. My aim was to scare people away and then as they kept running at me the knife was catching them."

Jobless Bishop, of Sidcup, Kent, is accused of murdering Rob, 18, outside a bar in the town.

He said he carried the two kitchen knives to "scare whoever was down there" because he was angry after being beaten up twice in two weeks, the jury heard.

Bishop said he pulled out the blades when Rob's brother Jamie, 17, ran towards him. He added: "I was regretting what I was doing, that it could have all gone wrong - and it did."

He claimed he was about to go home when he was surrounded by the group of mates and says he has no memory of injuring anyone.

The court has heard that Rob, who played Marcus Belby in The Half Blood Prince, was stabbed five times and died in hospital.

The attack last May happened just 13 months after Bishop was released from prison for slashing two youths in the face, the jury was told.

He denies murder and wounding five others.

The Old Bailey trial continues.

Senin, 23 Februari 2009

Emma Watson is BAFTA Beautiful

Emma Watson is BAFTA Beautiful

Emma Watson looks stunning in a floor-length black Temperley London gown as she arrives at the 2009 BAFTA Awards held at the Royal Opera House in London on Sunday evening (February 8).

The 18-year-old actress also attended the nominees party yesterday evening in a navy Chanel dress.

Emma recently dished to The Daily Mail about furthering her education. She shared, “I actually think going to university will make me a better actress. The experience of living like that, working to deadlines, living with other students. It’s all the things I want.”

Emma Watson is Santa Monica Sweet

Emma Watson is Santa Monica Sweet

Emma Watson keeps bundled up in her pea coat and cruises her way to the Casa Del Mar Hotel in Santa Monica on Friday afternoon.

The 18-year-old Harry Potter heroine is back in the states to promote her new animated film, The Tale of Despereaux.

Emma is featured in the January issue of Tatler magazine and told the mag about all the things that makes her, her. She writes, “If I could have a magic power, it would be to breathe underwater and live with the mermaids (especially Ariel) and to date, my biggest teenage angst has been being spotty while shooting Harry Potter and The Goblet Of Fire.”

Emma Watson: Space NK Shopper

Emma Watson: Space NK Shopper

Emma Watson keeps warm as she indulges in a little retail therapy in London on Wednesday morning (February 11).

The 18-year-old actress stopped at women’s beauty boutique, Space NK, and walked out struggling to hold all of the shopping bags in her arms.

Emma is currently working on test shoots for Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I.

Harry Potter and the Half-Blood Prince opens on July 17th.

Rupert Grint Is Nervous About Kissing Emma Watson

Rupert Grint Is Nervous About Kissing Emma Watson

Seems that Rupert Grint is a bit worried about locking lips with his Harry Potter co-star Emma Watson.

The 20-year-old actor shares with the Telegraph, “As I’ve known Emma for so long, I reckon it will be 10 times worse. I really love the seventh book, but there is no way it will be tame with the Hermione stuff.”

Rupert just finished filming Cherrybomb which has more graphic content than Harry Potter does. He says, “I don’t think it’s quite up there with Dan’s [Radcliffe] Equus, but it was quite a surreal experience, especially as we were sharing the bed with half a dozen camera crew. But, yeah, I was quite nervous, I think we both were. I remember Kim and I doing a crossword in between takes. That definitely took our minds off the deed.”

His strategy for when his kiss with Emma happens: “I’ll have a stack of crosswords at the ready.”

Harry Potter and the Deathly Hallows: Part I is set to begin filming early February.

Rabu, 18 Februari 2009

"Sapi ini Milik Siapa?"


Pada zaman dinasti Nan Chao (420 - 589 M) di kabupaten Jian Kang terjadi pencurian sapi, pada suatu hari, sapi yang raib itu ditemukan di tepi jalan. Si pemilik sapi menuntut pengembalian sapi tersebut, tetapi si pencuri bersikukuh bahwa sapi itu adalah miliknya, malah balik menuduh orang yang kehilangan itulah yang berusaha mengakalinya.

Keduanya sama-sama tak mau mengalah hingga perkaranya sampai ke ruang pengadilan, meski sang bupati menyidangnya secara marathon tetap saja tak berhasil menyingkap fakta, demikianlah perkara tersebut sempat menggantung.

Hingga suatu hari bupati yang baru dilantik, bernama Gu Xuanzi, perkara tersebut baru dapat diketahui fakta sebenarnya.

Ternyata bupati Gu Xuanzi langsung menyuruh melepas tali kekang sapi tersebut dan membiarkan sapi itu berlarian kesana-kemari.

Akhirnya si sapi itu setelah berjalan dan berjalan lantas kembali ke rumah tuannya yang sesungguhnya. (edu.ocac.gov.tw/Minghui School/whs)

"Lonceng Sakti Berbunyi Bila Disentuh Penjahat"

Ketika Zhang Yong memimpin kota Cheng Du pada zaman dinasti Song, menyelidiki sebuah kasus kehilangan, banyak orang terlibat di dalamnya, tetapi tak ada satu pun tertuduh yang mengaku, selain itu tak ditunjang adanya bukti-bukti, sebenarnya ia terpikir hendak menggunakan metode penyiksaan untuk pengakuan, tapi ia juga khawatir melukai orang yang tak berdosa, tak tahu bagaimana sebaiknya. Ia berpikir kesana kemari, akhirnya memperoleh sebuah ide.

Zhang Yong menggantung sebuah lonceng di dalam sebuah kamar gelap dan ia menyuruh anak buahnya melapisi lonceng itu dengan angus, kemudian ia berkata kepada para tertuduh: “Di dalam kamar ini terdapat sebuah lonceng sakti, apabila dipegang oleh penjahat, maka lonceng itu akan berbunyi, bukan penjahat yang memegang, disentuh tak akan berbunyi.”

Zhang Yong meminta para tertuduh satu persatu memegang lonceng tersebut, sesudah itu ia memeriksa tangan setiap orang dan hanya ada satu orang yang di tangannya tak terdapat angus hitam. Zhang Yong menginterogasinya: “Kamulah pencurinya, kamu takut memegang lonceng akan berbunyi, maka itu tidak berani memegangnya, betul kan?”

Orang itu melihat gelagat tak dapat lagi memungkirinya, iapun terpaksa mengaku.

(edu.ocac.gov.tw/Minghui School/whs)

Ayam Jago Kayu

Dikutip dari kitab zaman Chun Qiu Zhan Guo (Abad ke-5 SM), kitab Da Sheng Pian oleh Zhuang Zi (baca: chuang ce). Raja Qi (baca: ji) sangat menyukai aduan ayam jago. Suatu hari ia memberi perintah kepada seorang bernama Ji Xing Zi (baca: ci sing ce, selanjutnya disingkat Ji Zi) yang terkenal sebagai pelatih ayam aduan yang piawai, untuk membina ayam jagonya.

Si jago baru saja 10 hari di sana, sang raja Qi sudah mengutus orang untuk menanyakannya, “Ayam itu apakah sudah terlatih baik? ”

Kemudian Ji Zi menjawab, “Belum bisa! Ayam itu sangat congkak, belum bisa menang dalam aduan.”

Lewat lagi 10 hari, ia lantas mengutus orang menanyakan lagi pada Ji Zi, “Apakah si ayam sudah boleh naik panggung bertanding?”

Ji Zi menjawab, “Masih belum terlatih dengan baik! Begitu lawan bergerak, ia langsung menubruk, dengan demikian, malahan tak bisa meraih kemenangan.”

Lagi-lagi menanti 10 hari, menanyai ulang si Ji Zi, apakah sudah terbina, Ji Zi masih saja menjawab, “Ia masih mudah marah, tidak bisa menenangkan pikiran, jadi tidak bakal bisa menang.”

10 hari lagi telah terlalu, akhirnya Ji Zi membawa ayam jago tersebut menemui raja Qi.

Ji Zi berkata, “Raja yang agung, ayam ini sudah boleh naik gelanggang bertanding. Tak peduli ayam lain bagaimanapun berkokok menantangnya, ia mutlak tak terpengaruh, ketenangannya bagaikan seekor ayam kayu, maka dari itu ayam jago lain asalkan melihatnya, pasti langsung melarikan diri, mutlak tak berani bertarung dengannya, ia setiap bertarung pasti menang.”

"Kisah ini bermakna jika seseorang memiliki ketenangan jiwa maka dengan mudah ia dapat menepis segala rintangan dalam kehidupan."

(edu.ocac.gov.tw/Minghui School/whs)

Siapa yang Suruh Berdiri?

Pada zaman dinasti Ming, Zhou Xin dari kabupaten Chao sewaktu menjabat sebagai bupati daerah tersebut, gudang negara telah kehilangan satu batang lantakan perak, entah siapa yang telah mencurinya.

Zhou Xin duduk di tengah ruang sidang, memerintahkan seluruh penjaga gudang berlutut menunggu vonis. Setelah berlangsung cukup lama, Zhou Xin berkata dengan kalem, “Bangunlah!”

Semua orang bangkit berdiri, tiba-tiba Zhou Xin murka dan ia menggebrak meja sambil berteriak, “Orang yang tidak mencuri berdiri, apakah orang yang mencuri juga ikut berdiri?”

Si pencuri digertak seperti itu, sangat terperanjat, belum sempat bereaksi, langsung (secara tak sadar) bertekuk-lutut lagi, dengan begitu, tak perlu digebuki sudah mengaku dengan sendirinya. (edu.ocac.gov.tw/Minghui School/whs)

Rambut Diatas Daging Bakar


Pada jaman Zhanguo (475-221 SM), suatu kali ketika akan makan, Jin Wengong mendapatkan daging panggang yang diantar oleh juru masak, di atasnya terdapat sehelai rambut. Jin Wengong sangat marah, langsung memanggil si juru masak dan memarahinya, “Apakah Anda berniat membuat saya mati tersedak? Mengapa ada rambut di atas daging panggang?”

Ada perkataan “Menemani raja bagai menemani harimau”, bila tidak berhati-hati dan membuat Raja marah, mungkin kepalanya bisa dipenggal. Oleh karena itu hati si juru masak sangat tegang, juga penuh dengan tanda tanya.

Tadi tidak melihat adanya rambut, bagaimana bisa muncul di atas daging panggang?

Setelah berpikir sejenak, dan dengan melihat sejenak pada ajudan di samping Jin Wengong, ia segera mengerti apa yang terjadi. Ternyata ia difitnah, ia sadar tidak ada gunanya walaupun ia berteriak tidak bersalah, lebih baik ….

Si juru masak itu segera menyembah dan mohon pengampunan, “Hamba tahu telah bersalah, akan tetapi hamba punya 3 sanggahan. Pisau sudah diasah setajam pedang pusaka, daging dapat putus teriris, tetapi rambut malah tidak putus, ini adalah sanggahan pertama.

Memakai stik kayu menusuk potongan daging, di atas daging ada rambut, malah tidak terlihat, ini sanggahan kedua. Membakar daging di atas tungku arang, dengan api yang membara, daging sudah masak, rambut bahkan tidak hangus terbakar, ini adalah sanggahan ketiga.”

Ia melanjutkan berkata, “Atau mungkin saja diantara orang yang melayani Anda ada orang yang iri dan membenci saya.”

Jin Wengong merasa cukup beralasan juga, langsung memanggil ajudannya itu dan menanyakan padanya, ternyata benar orang ini yang telah memfitnahnya. (edu.ocac.gov.tw/Minghui School/mgl)

Shennong Shi

Kaisar Yan, juga dikenal dengan nama Shennong Shi, adalah penguasa legendaris Tiongkok dan pahlawan kebudayaan dalam mitologi Tiongkok. Dia dipercaya hidup 5000 tahun yang lalu dan mengajarkan orang Tiongkok kuno untuk bercocok tanam. Arti dari namanya adalah "Petani Surga".

Diceritakan bahwa ibunya yang mengunjungi daerah Huayang dan melahirkannya setelah menerima jiwa dari naga langit. Yan terlahir dengan tubuh manusia dan kepala kerbau. Dia bisa berbicara setelah tiga hari,merangkak dalam usia lima bulan, tumbuh gigi umur tujuh bulan dan mengetahui tentang pertanian umur tiga tahun.

Dia bisa mengetahui jumlah populasi akan meningkat dan dia tahu mereka tidak akan bisa hidup dengan hanya mengadalkan tumbuhan liar dan hewan liar semata. Setelah memancing dan berburu, dia tahu orang harus mengembangkan pertanian. Dia menciptakan alat untuk bercocok tanam seperti sekop, cangkul, kapak dan pacul. Dia mengajarkan rakyat bagaimana mengolah tanah dan membiakkan biji-bijian, seperti: beras, padi-padian, wijen ,gandum dan kacang-kacangan. Dia mengembangkan pasar terbuka dan menyarankan rakyat untuk berdagang untuk meningkatkan kualitas hidup. Itulah awal dari usaha perdagangan. Dia juga menciptakan alat musik dengan lima senar untuk memainkan musik dan meningkatkan kehidupan budaya rakyat.

Kontribusi lain dari Kaisar Yan adalah mencoba berbagai jenis tanaman obat untuk obat-batan bagi rakyat. Dia mendaki banyak gunung tinggi untuk mendapatkan berbagai jenis tanaman. Dia menggiling satu demi satu sampai mengetahui kandungannya: apakah beracun atau tidak berbahaya; panas atau dingin dan sebagainya. Untuk mengetahui sifat-sifat dari masing-masing rempah Kaisar Yan mencicipi dan mencoba satu persatu. Suatu kali dia menemukan tujuh puluh racun berbeda dalam sehari. Untungnya, Shennong punya tubuh tembus pandang dan bisa melihat dampak dari tumbuhan yang berbeda bagi tubuhnya. Dia juga melihat organ mana yang kena dampak dan mencari penangkalnya segera. Dia mengobati orang dengan tumbuhan yang sesuai dengan jenis dan kegunaannya. Dia menciptakan obat-obatan Tiongkok dan menyembuhkan banyak orang dengan menggunakan tumbuhan-tumbuhan herbal ini. Untuk mengenang Kaisar Yan, buku yang paling awal tentang obat-obatan Cina diberi nama " Akar Tumbuhan Herbal Klasik Petani Surga." (erabaru.or.id)

Legenda ketiga Asal Mula Olimpiade (Pelops)

Pelops bertarung dengan sebuah kereta tempur bersayap untuk memenangkan istri dan kerajaannya.

Mungkin ini adalah dongeng yang paling abadi tentang Olimpiade dan juga yang paling berkemanusiaan.

Kita telah melihat bagaimana Olimpiade telah diciptakan oleh dewa-dewa, kita telah juga melihat ini telah dimulai oleh seorang manusia separuh dewa, akan tetapi sekarang kita melihat bahwa sesungguhnya ini ditemukan oleh seorang manusia biasa, yang bernama Pelops dan lahir di Yunani.

Pada saat Pelops tumbuh dewasa, dia meninggalkan tanah Olympia yang pada saat itu diperintah oleh Raja Oenomaus. Sang Raja menawarkan putrinya Hippodameia untuk dinikahkan kepada siapa yang dapat memenangkan pertandingan kereta tempur Raja.

Akan tetapi terdapat sebuah ketentuan, yakni apabila peminang kalah dalam pertempuran akan mendapatkan hukuman pancung. Raja Oenomaus telah menghias pilar-pilar di istananya dengan kepala para petarung yang kalah.

Alasan dari pertandingan berdarah Raja Oenomaus ini adalah, adanya sebuah ramalan yang dibuat oleh peramalnya yang mengatakan bahwa di masa mendatang, menantu lelakinya akan bertanggung jawab atas kematiannya.

Khawatir akan kekalahannya, Pelops berdoa kepada Poseidon, dewa Laut dan saudara lelaki Zeus. Poseidon memberikan Pelops sebuah kereta tempur yang ditarik oleh kuda-kuda bersayap untuk menjamin kemenangannya.

Hippodameia yang sejak mula telah jatuh cinta kepada Pelops, sangat khawatir kalau dia mungkin akan kalah dalam pertandingan, dan kehilangan nyawanya. Sesaat sebelum pertandingan dimulai dia merubah pasak penjaga roda perunggu milik kereta tempur ayahnya dengan sesuatu yang terbuat dari lilin lebah.

Meskipun memiliki kereta tempur bersayap. Pelops pada akhirnya harus menghadapi Raja Oenomaus. Ketika terlihat sepertinya sang Raja akan memetik kemenangan, lilin lebah pada pasak penjaga roda meleleh sehingga mengakibatkan kereta tempurnya hancur dan patah akhirnya Oenomaus terseret hingga meninggal.

Pelops menjadi Raja Olympia dan bersama istrinya Hippodameia, dia menciptakan Pertandingan Olimpiade sebagai pujian terhadap dewa-dewa dan untuk menghormati kematian Raja Oenomaus.

Bagaimanapun asal usul Pertandingan Olimpiade, tradisi mereka berlanjut hingga hari ini. Orang - orang masih menghormati teladan dari kekuatan, keberanian dan keolahragaan, serta teladan dari perdamaian dan keselarasan bagi semua orang dimanapun. (The Epoch Times/rtn)


Legenda kedua Asal Mula Olimpiade (Hercules)

Hercules memiliki kekuatan dan keberanian yang tiada banding. Dongeng lain tentang Olimpiade berkisar tentang cerita putra Zeus, Hercules.

Zeus adalah seorang dewa yang memiliki khas sangat bernafsu, dan istrinya Hera tidak terlalu mencintai hubungan asmara dengannya.

Zeus senang dan seringkali berhubungan dengan wanita mortal. Setelah penyatuan mereka, wanita itu akan melahirkan seorang Demigod (setengah dewa), yaitu seseorang yang separuh dewa, separuh manusia.

Hera ingin meninggalkan kehidupannya untuk menciptakan kesengsaraan dan penderitaan bagi anak-anak suaminya. Zeus sekali lagi menghamili seorang wanita mortal bernama Alcmene dari kediaman Perseus, seorang pahlawan Yunani.

Pada saat tiba waktunya dia akan melahirkan, Zeus menetapkan bahwa siapa yang lahir di kediaman Perseus pada hari itu, maka anak itu akan diangkat menjadi raja.

Mendengar hal ini, Hera mengatur saudari ipar Alcmene, yang juga tinggal di kediaman Perseus, untuk melahirkan anaknya tiga bulan lebih awal, sementara itu menunda kelahiran Alcmene. Karena hal ini, dengan tergesa-gesa lahirlah Eurystheus menjadi raja, menyingkirkan putra Alcmene.

Putra Alcmene bernama Hercules, tumbuh menjadi pria yang paling kuat di dunia. Dia diceritakan memiliki kekuatan dan keberanian yang tak tertandingi. Akan tetapi Hera merasa tidak puas ingin mencuri mahkota dari Hercules.

Dengan disertai perasaan iri hati, Hera menyebabkan Hercules mendapat serangan gila mendadak, yang diakhiri dengan melakukan pembunuhan terhadap istri dan ketiga anak-anaknya.

Setelah dia kembali ke pikiran sehatnya dan menyadari apa yang telah dia lakukan, Hercules pergi ke Oracle di Delphi, yakni seorang guru bijaksana yang dapat meramal masa depan, untuk meminta pengampunan dari para dewa.

Oracle memberitahu Hercules bahwa dosanya akan diberi pengampunan apabila dia dapat melengkapi 12 tugas berat dari orang yang paling dibencinya, yakni Raja Eurystheus. Eurystheus memberi tugas yang sulit bahkan bisa dikatakan tidak mungkin, tetapi Hercules selalu berusaha menyelesaikannya.

Tugas sulit itu menjadi legenda Dua belas Tugas Berat Hercules. Tugas ke lima menghendaki Hercules membersihkan istana Augean Stables dalam satu hari.

Raja Augeas memiliki sebuah kandang dengan ribuan lembu jantan dan kuda-kuda abadi. Kandang itu tidak pernah dibersihkan selama sepuluh tahun. Kotoran menumpuk dengan tinggi dan bau yang dikeluarkan sangat tidak sedap sehingga tidak ada seorang pun yang berani mendekatinya.

Hercules setuju membersihkan kandang itu apabila Raja Augeas mau memberikan sepersepuluh dari lembu jantan yang dimilikinya. Berpikir bahwa pekerjaan tersebut tidak mungkin untuk dilakukan, Raja Augeas menyetujuinya.

Dengan menggunakan kekuatannya yang luar biasa, Hercules dengan mudah memutar jalur sebuah sungai terdekat untuk mengalir melewati kandang tersebut dan membersihkan segalanya keluar. Bahkan ini tidak menghabiskan waktu sehari yang telah diberikan padanya.

Raja Augeas sangat geram. Dia menolak untuk memberikan lembu jantannya kepada Hercules, sehingga Hercules melakukan perang terhadap sang Raja.

Dengan kemampuannya yang sulit dipercaya, Hercules dengan mudah membunuh sang Raja. Dia lalu pergi untuk melengkapi seluruh dua belas tugas beratnya.

Dengan terhapusnya seluruh dosanya, Hercules memutuskan untuk mengadakan pertandingan Olimpiade untuk menghormati ayahnya Zeus, dan untuk membangun kekuatan serta keperkasaan kaum lelaki. Hercules menjadi idola masyarakat Yunani sebagai simbol kekuatan dan keberanian serta puncak keatletikan.

Legenda Pertama Asal Mula Olimpiade (Zeus)

Legenda pertama mengatakan penciptaan awal alam semesta dan sebuah peperangan adalah untuk mengontrol seluruh Langit dan Bumi.

Orang Yunani percaya bahwa sebelum waktu dan alam semesta eksis, terjadilah Chaos (Kekacauan). Chaos adalah ketiadaan tanpa bentuk, suatu kehampaan gelap dari ruang yang kosong.

Tak seberapa lama Chaos melahirkan Titan yang dikenal sebagai Gaia, Bumi. Kemudian dia kembali melahirkan Uranus, Langit, untuk menjadinya sederajat dan melindunginya. Dengan kerjasama mereka, akhirnya melahirkan lebih banyak lagi Titan, yakni Lautan, Kecerdasan, Bintang dan Angin, Sungai, Matahari, Bulan, Fajar, Ingatan, Takdir, dan Rhea yang dipersiapkan untuk menjadi Ibu dari segala dewa.

Titan termuda dinamakan Cronus. Dia menginginkan suatu hari nanti akan menggulingkan ayahnya Uranus dan membuat dirinya sendiri sebagai penguasa segalanya dan bapak dari segala dewa.

Uranus membenci semua anaknya, dan ketika Gaia melahirkan ras manusia raksasa, Cyclops, dan monster-monster, dia menjebak mereka di Bumi. Ini menyebabkan Gaia sangat berduka, oleh sebab itu dia membuat sebuah pisau dan memberikannya kepada Cronus guna melawan ayahnya. Dengan menggunakan pisau Cronus mengebiri Uranus dan menyatakan dirinya sendiri sebagai penguasa seluruh Langit dan bumi.

Dia lalu mengambil saudara perempuannya Rhea untuk menjadi istrinya. Tetapi, semua tidak selalu berjalan dengan baik, sebab telah diramalkan bahwa suatu hari nanti, putra Cronus akan naik dan menggulingkannya dengan cara seperti yang sudah dilakukan terhadap ayahnya sendiri.

Dikatakan, dia merasa tidak bahagia ketika Rhea hamil. Dia melahirkan lima orang anak: Hestia, Demeter, Hera, Hades, dan Poseidon.

Setelah masing-masing dilahirkan, Cronus dengan segera menelan mereka semuanya untuk menjamin bahwa mereka tidak akan memberontak melawannya.

Akan tetapi ketika Rhea melahirkan anak lelaki keenam mereka, Zeus, Rhea menyembunyikannya di pulau Crete dan membungkus sebuah batu dengan pakaian Zeus.

Mengira bahwa batu itu adalah anaknya, Cronus menelannya segera. Bebas dari takdir saudara kandungnya, Zeus dibesarkan oleh Gaia sampai menjelang remaja, dengan tujuan untuk dapat membebaskan saudara-saudara laki-laki dan perempuanya. Dia menipu Cronus dengan memberikan suatu obat yang dapat membuatnya memuntahkan semua anaknya.

Akibatnya, meletuslah perang besar antara Titans dan para dewa untuk menguasai alam semesta. Akhirnya para dewa mampu menundukkan Titans dan memenjarakannya di suatu tempat terdalam yang paling gelap dalam alam semesta.

Pertempuran terakhir terjadi di Olympia di mana Zeus dan Cronus bertemu untuk bertempur. Mereka bergelut dalam pertempuran yang luar biasa sengit, sampai akhirnya Zeus dapat menundukkan ayahnya.

Dengan terselesainya perang ini, maka para dewa menyatakan dirinya sebagai penguasa alam semesta. Untuk memperingati kemenangannya, Zeus menetapkan Pertandingan Olimpiade di Olympia, sehingga semua akan mengingat pertempurannya dengan Cronus.

Elf


Elf adalah makhluk yang lahir dari mitologi Jerman. Elf biasanya berwujud manusia yang sangat kecil dan biasanya mempunyai tugas sebagai dewa kesuburan, biasanya dalam penggambarannya Elf adalah seorang pria muda atau wanita muda yang sangat cantik yang tinggal di hutan dan bawah tanah. Mereka digambarkan dengan keistimewaan yaitu hidup abadi dan kekuatan sihir.

Tengu

http://i184.photobucket.com/albums/x239/glennsho/SojobobyGenzo.jpg

Tengu (天狗, Tengu?) adalah makhluk dalam legenda Jepang. Salah satu Kami penunggu gunung, atau yōkai yang erat hubungannya dengan burung elang atau gagak. Pakaiannya mirip dengan pakaian pendeta yamabushi yang menempa diri di hutan dan gunung. Tengu memiliki hidung yang panjang, wajahnya merah, memiliki sepasang sayap, serta kuku kaki dan tangan yang sangat panjang. Tengu bisa terbang bebas di angkasa sambil membawa tongkat yang disebut kongōzue, pedang besar (tachi), dan kipas berbentuk daun (hauchiwa). Pekerjaannya menghalangi orang yang ingin mendalami agama Buddha.[1] Nama lainnya adalah Gehō-sama (外法様, tuan sihir?). Dalam bahasa Jepang dikenal ungkapan Tengu ni naru yang berarti “sangat bangga dengan diri sendiri”. Ungkapan ini kemungkinan berasal dari ungkapan “hana ga takai” (hidungnya tinggi).
Asal-usul
Tengu berhidung panjang seperti dikenal orang zaman sekarang merupakan hasil penggambaran orang pada abad pertengahan. Dalam cerita Konjaku Monogatari-shū, tengu digambarkan bisa berlari di udara, dan sebagai hantu berbentuk burung rajawali yang membuat orang kerasukan. Penggambaran tersebut diperkirakan mengambil model dari hantu Temma dalam konsep agama Buddha yang digambarkan berbadan manusia dan memiliki sepasang sayap. Model awal tengu kemungkinan berubah pada paruh pertama zaman Muromachi. Dalam kumpulan cerita rakyat Otogizōshi terdapat cerita Tengu no Dairi (Istana Tengu) yang tokoh utamanya bernama Kurama Tengu. Selain itu, Ushiwakamaru dikabarkan menerima pelajaran seni pedang dari Tengu di Kuil Kurama. Dalam Hikayat Heike, tengu digambarkan seperti “Manusia tapi tidak seperti manusia, burung tapi tidak seperti burung, anjing tapi tidak seperti anjing, tangan dan kakinya seperti tangan dan kaki manusia, wajahnya seperti anjing, memiliki sayap di kanan kiri, dan bisa terbang.”


Kirin



Kirin atau Qilin adalah mahluh setengah naga setengah kuda, pada awalnya berasal dari mitologi China namun tersebar ke seluruh asia timur. Hewan nyata yang dianggap 'mendekati' kirin adalah jerapah (bingung kan? ), konon jerapah pernah dianggap sebagai Kirin.

Dalam mitologi China, kirin adalah hewan suci yang memiliki sifat baik, namun kirin bisa menjadi hewan yang buas dan mengerikan saat terancam. Konon kirin hanya muncul di tempat2 yang dikuasain oleh penguasa yang baik dan bijaksana.

Kotak Pandora dan Mitologi Yunani

Selain manusia, bumi dulu juga ditempati oleh para titan. Zeus sangat tidak menyukai beberapa titan, dan titan yang paling tak disukainya adalah promotehus yang bersikukuh hendak mencuri cahaya pengetahuan dari puncak olympus.

Nietzsche sangat mengagumi titan satu ini yang menurutnya memiliki ciri “uebermensch” (sebagian menerjemahkannya “superman”, tapi penerjemah spesialis nietzsche, walter kauffman, lebih suka menerjemahkannya menjadi “overman”. St sunardi, dalam bukunya tentang nietzsche yang diterbikan lkis, menerjemahkan uebermensch menjadi “adimanusia”).

Zeus, diceritakan, juga membenci titan lainnya yang bernama ephimetheus. Dia adalah kakak promotheus. Untuk itu zeus memerintahkan seorang dewa yang dikenal buruk rupa tapi memiliki keahlian seni yang mumpuni untuk membuat sebuah patung perempuan. Nama dewa itu haphaestus. Dia sendiri adalah anak zeus dari hasil perkimpoian dengan hera. Karena dia memendam asmara tak kesampaian dengan aprhodite, maka ia membuat patung perempuan yang kecantikannya menyerupai aphrodite.

Penciptaan patung tersebut juga dipenuhi berkah dari dewa-dewi lain. Aphrodite menganugerahinya kecantikan, keanggunan dan gairah. Hermes memberinya kecerdikan, keberanian dan kemampuan untuk membujuk. Demeter menunjukkannya cara memelihara taman. Athena mengajarinya ketangkasan dan memberi roh pada pandora. Apollo mengajarinya bernyanyi dengan merdu dan memainkan alat musik petik. Poseidon memberinya kalung mutiara dan kesaktian agar tak pernah tenggelam. Horae menambah daya tarik pandora dengan menghiasi rambutnya dengan rangkaian bunga dan tumbuhan lain untuk membangkitkan ketertarikan para pria padanya. Hera memberinya rasa ingin tahu. Zeus membuatnya nekat, nakal dan suka bermalas-malasan.

Zeus senang dengan kesempurnaan patung itu dan lantas memberi patung itu kehidupan. Patung itu sendiri bentuknya lebih kecil dari ukuran manusia. Patung yang sudah diberi kehidupan itu diberi nama pandora. Oleh zeus, pandora dititipi pula sebuah kotak rahasia yang tak boleh dibukanya.

Zeus lantas menghadiahkan patung itu pada ephimetus. Kendati promotheus sudah memeringatkan kakaknya akan kemungkinan tipu muslihat zeus, ephimetus telanjur menyukai dan mencintainya karena pandora memang sangat cantik. Singkat kata, pandora dan ephimetus hidup berdampingan. Pandora sendiri hingga beberapa lama mampu menaati perintah untuk tidak membuka kotak itu. Tapi, lama kelamaan, pandora penasaran dengan apa isi kotak yang dititipkan padanya.

Maka dibukalah kotak tersebut. Dari dalam kotak, berhamburanlah segala macam keburukan, seperti penyakit, wabah kesedihan dan keputusasaan. Sejak itu, bumi mulai mengenal penyakit dan segala keburukan hidup lainnya. Hanya saja, ternyata, di dalam kotak itu juga masih ada satu benda lain. Benda itu kecil bentuknya. Namanya: “harapan”. Benda inilah yang kelak digunakan manusia di bumi untuk terus bertahan dari segala macam penyakit, wabah, kesedihan, dll.

Mitologi yunani adalah kumpulan legenda yunani tentang dewa-dewi yunani serta para pahlawan yang berawal dan tersebar melalui tradisi lisan.

Kebanyakan dewa yunani digambarkan seperti manusia, dilahirkan namun tak akan tua, kebal terhadap apapun, bisa tak terlihat, dan tiap dewa mempunyai karakteristik tersendiri. Karena itu, para dewa juga memiliki nama-nama gelar untuk tiap karakternya yang mungkin lebih dari 1 seperti demeter. Dewa-dewi ini terkadang membantu manusia dan bahkan memperistri seorang wanita manusia menghasilkan anak yang setengah manusia setengah dewa. Anak-anak inilah yang kemudian dikenal sebagai pahlawan.

walaupun ada berbagai mitologi di seluruh dunia kata mitologi berasal dari yunani yang terdiri dari 2 kata
1. Muthos yang dalam bahasa yunani berarti sebuah seni bahasa yang menjadi ritual.
2. Logos yang berarti sebuah kata, sabda, firman, cerita atau argumen yang meyakinkan.

beberapa sumber yang dipakai sebagai rujukan mitologi yunani antara lain adalah karya-karya homerus dan hesiodus.

Harpies



Harpy, di mitologi Yunani diceritakan bahwa harpy adalah hewan bersayap yang memiliki tubuh seperti burung elang dan memiliki kepala wanita.Legenda menceritakan bahwa harpy suka mencuri tubuh orang mati, menyebarkan bau busuk dan meracuni makanan di desa2 yang dilewatinya.

Scylla





Scylla menurut legenda Yunani, adalah seekor makhluk yang memiliki 6 kepala dan 12 kaki.Scylla dipercaya bahwa tadinya dia adalah seorang penyihir air yang kemudian dirubah menjadi monster oleh Circe.Setelah diubah menjadi monster, dia menghabiskan hidupnya untuk membalas dendam kepada pelaut yang lewat di laut.

Pegasus



Pegasus adalah seekor kuda yang memiliki sayap putih lebar.Dalam mitologi yunani disebutkan bahwa pegasus lahir dari darah medusa saat Perseus memenggal kepalanya.Disebutkan juga bahwa Pegasus ditunggangi oleh Bellerophon untuk melawan Chimera.

Cerberus



Berdasarkan mitos Yunani, Cerberus adalah anjing raksasa berkepala 3 yang menjaga pintu masuk ke Hades.Cerberus adalah anak dari Typhon dan Echidna.Dalam legenda Yunani disebutkan bahwa Orpheus, Aeneas dan Odysseus mampu melewati Cerberus dan masuk ke dunia bawah atau Hades.

Kisah mengenai ikan duyung

Cerita tentang ikan duyung atau puteri duyung pertama kali ditemukan di Assyria. Cerita itu berkisah tentang Dewi Atargatis, Ibu dari ratu Assyria, Semiramis. Dewi Atargatis jatuh hati pada seorang gembala, yang kemudian terbunuh olehnya. Karena malu, ia menceburkan diri ke danau untuk mengubah diri menjadi ikan. Namun, air tidak bisa mengubah dirinya sepenuhnya karena ia masih memiliki kekuatan sebagai seorang Dewi. Akhirnya, hanya separuh tubuhnya yang menjadi ikan.

Legenda Yunani yang terkenal menceritakan bahwa puteri duyung adalah Thessalonike, adik Alexander Agung yang berubah menjadi duyung setelah meninggal. Dia hidup setelah mati sebagai puteri duyung di laut Aegea, dan selalu menanyakan nasib kakaknya.

Dia hanya menanyakan satu hal bila ada pelaut melintas. Dia selalu bertanya:

- Ζει ο βασιλιάς Αλέξανδρος ? (Zi o basiliás Aléxandros?)
(Apakah Alexander Agung masih hidup?).

Jika dia bertanya demikian, jawaban yang tepat adalah:

- Ζει και βασιλεύει (Zi kē basileúi)
(Dia masih hidup dan masih memerintah).

Bila tidak menjawab seperti demikian, maka ia berangsur-angsur berubah menjadi Gorgon dan mencelakai pelaut yang sedang melintas.

Kisah mengenai puteri duyung kini sudah universal, mendunia, dan bukan milik suatu daerah atau negara saja. Banyak orang dari berbagai negara menciptakan karakter puteri duyung masa kini atau masa lalu sesuai dengan imajinasinya.

Cegah Keputihan dengan Pola Makan Seimbang

Keputihan merupakan penyakit umum yang sering di derita perempuan dan salah satu faktor pencetusnya adalah pola makan yang tidak sehat. Pada bulan puasa seperti ini, umunya perempuan tidak memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi saat berbuka sehingga dapat mempengaruhi risiko keputihan akibat infeksi jamur.

Demikian yang diungkapkan oleh Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, SpOG(K) dari FKUI-RSCM dan ahli gizi Dr. Elvina Karyadi, MSc, PhD dalam diskusi bertajuk “Hindari Si Putih: Ketahui Penanganan Tepat dan Menu Makanan Sehat” di Jakarta (16/9).

Keputihan merupakan istilah awam untuk cairan yang keluar dari vagina. Keputihan dalam keadaan normal berwarna putih jernih, bila menempel pada pakaian dalam berwarna kuning terang, konsistensi seperti lendir, tidak berbau, dan tidak menimbulkan keluhan.

Namun waspadai bila jumlah cairan yang keluar lebih banyak dari biasa dan terus menerus muncul hingga terasa mengganggu; berbau (amis, apek, busuk); berwarna (putih susu, kuning tua, coklat, kehijauan, bercampur darah); konsistensi encer, berbuih hingga kental menggumpal seperti susu basi; disertai timbulnya kelainan pada daerah kelamin luar seperti benjolan atau luka-luka dan semacam sariawan; menimbulkan rasa gatal-panas, atau disertai dengan nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seksual. Keputihan dengan ciri di atas merupakan keputihan yang tidak normal yang disebabkan oleh penyakit.

92 persen keputihan disebabkan oleh infeksi jamur Candida albicans. Infeksi jamur ini merupakan penyebab keputihan yang sering ditemui di Indonesia. Semua perempuan di semua usia dapat mengalami keputihan termasuk mereka yang belum pernah berhubungan seksual.

Keputihan dapat dicegah dengan menjaga kebersihan daerah genitalia dan pola makan yang sehat, menghindari faktor risiko infeksi seperti berganti-ganti pasangan seksual, pemeriksaan ginekologi secara teratur termasuk pemeriksaan deteksi dini kanker serviks (pap smear) satu tahun sekali bagi yang sudah pernah melakukan hubungan seksual.

Pola Makan dan Infeksi Jamur Vagina
Di bulan puasa, umumnya jenis makanan yang dikonsumsi cenderung kurang serat dan tinggi gula. Jumlah dan frekuensi buang air kecil juga berkurang karena kurangnya asupan cairan. Di samping itu, kemungkinan dapat terjadi konstipasi (sulit buang air besar). Kondisi inilah yang dapat mempengaruhi risiko keputihan akibat infeksi jamur.

Dr. Ovi menjelaskan bahwa pembatasan jumlah gula dalam makanan/minuman dapat menurunkan risiko infeksi jamur vagina. Selain gula juga madu, sirop maple, molases dan semua makanan/minuman yang mengandung bahan tersebut, minuman beralkohol, makanan yang mengandung asam cuka, kacang tanah, pistasio, kacang mede, kecap, susu, softdrink, buah kering, makanan olahan, kopi dan teh. Sementara makanan yang membantu proses penyembuhan dan mencegah infeksi jamur vagina di antaranya makanan probiotik seperti yoghurt atau suplemen probiotik.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan di bulan puasa untuk mencegah infeksi jamur vagina, yakni asupan cukup cairan, minimal 8 gelas per hari baik dalam bentuk minuman maupun makanan; asupan cukup serat dari buah dan sayuran; hindari makanan yang terlalu banyak mengandung tepung dan gula.

Tips Puasa yang Sehat
Menurut Dr. Ervina, puasa yang sehat dapat dilihat dari pola berbuka puasa dan makan sahur. Saat buka puasa harus dijaga pola makan seimbang dan minum air putih. Makan pun dilakukan secara bertahap, dimulai dengan minum air putih dilanjutkan dengan makanan kudapan manis tapi tidak terlalu berat (kolak, agar-agar, kurma). Setelah sholat Maghrib barulah makan lengkap dan jika setelah tarawih masih terasa lapar dapat makan kudapan ringan seperti roti, buah.

Yang terpenting adalah cukup minum/cairan dengan minimal 7-8 gelas sehari. Penjabarannya sebagai berikut, sekitar 5 gelas dari buka puasa hingga sebelum tidur, kemudian sekitar 2-3 gelas waktu sahur.

Makan tidak terlalu banyak sekaligus. Pembagian makanan adalah 50% untuk buka puasa, 10% untuk tarawih dan 40% untuk sahur.

Menu makanan seimbang yakni tidak terlalu banyak makan manis yang banyak mengandung karbohidrat sederhana pada waktu buka dan makan seimbang (karbohidrat kompleks, protein, lemak, dan cukup serat) sebagai makanan lengkap setelah 1 jam buka.

Saat sahur harus mencukupi kebutuhan karbohidrat dan protein. Makan sahur sama seperti buka namun porsi lebih kecil. Ingatlah untuk minum air putih; makanan dengan protein tinggi agar bertahan di lambung lebih lama; cukup karbohidrat, bagus dengan banyak serat (karbohidrat kompleks) supaya bertahan kenyang. Cukup minum/cairan dan ketika sahur dapat ditambahkan segelas susu rendah/tanpa lemak.

Sebagai ahli gizi, Dr. Elvira memberikan beberapa
berikut:
tips puasa sehatsebagai

  • Jangan tunda berbuka
  • Makan secara bertahap
  • Pilih makanan seimbang (jangan terlalu manis, berlemak/berminyak dan mengandung semua zat gizi)
  • Jangan tinggalkan sahur
  • Cukup minum air (minimal 2 liter perhari atau 8 gelas)
  • Jangan lupa berolahraga
  • Cukup istirahat dan tidak terlalu capek
  • Kendalikan emosi

Selasa, 17 Februari 2009

Remaja dan Jerawat

jerawat memang tak dapat dipisahkan dari kehidupan remaja. Diperkirakan tiga dari empat remaja memiliki sejumlah jerawat. Seringnya, jerawat menyerang kaum remaja yang sedang dalam masa pubertas. Hal ini disebabkan perubahan hormon selama masa pubertas dapat merangsang kelenjar sebasea (kelenjar penghasil minyak) di kulit. Kelenjar sebasea mengeluarkan lemak yang disebut sebum yang berfungsi melumasi rambut dan kulit. Selama masa pubertas, kelenjar sebasea menjadi lebih aktif dan menghasilkan minyak yang berlebihan.

remaja_dan_jerawatJerawat dapat mengganggu penampilan dan kepercayaan diri seseorang. Terlebih jika jerawat terjadi pada diri seorang remaja. Jerawat sembuh secara perlahan dan ada kemungkinan jika satu jerawat hilang akan muncul jerawat yang lain. Ini membuat mereka yang berjerawat menjadi frustasi. Diperlukan waktu bulanan bahkan tahunan untuk dapat mengatasi jerawat. Jerawat dapat menimbulkan stres dan juga meninggalkan noda bekas jerawat.

Bagaimana Jerawat Terjadi?
Jerawat terjadi ketika lubang kecil di permukaan kulit yang disebut pori-pori tersumbat. Tiap pori merupakan pembuka kanal yang disebut folikel. Di dalam folikel terdapat rambut dan kelenjar minyak. Secara normal, kelenjar minyak membantu melumasi kulit dan menyingkirkan sel kulit mati. Namun ketika kelenjar tersebut menghasilkan minyak yang berlebihan, pori-pori menjadi tersumbat oleh penumpukan kotoran dan bakteri. Penyumbatan ini disebut sebagai komedo.

Permukaan sumbatan dapat berwarna putih (disebut whiteheads) atau gelap (disebut blackheads). Whiteheads berupa pori yang tersumbat yang tidak mempunyai bukaan, sementara blackheads berupa pori yang terbuka dan mempunyai permukaan gelap. Jika pecah, maka isi yang terkandung di dalamnya termasuk minyak dan bakteri dapat menyebar ke sekeliling dan menyebabkan reaksi peradangan (inflamasi). Jika peradangan terjadi jauh di dalam kulit, jerawat dapat membesar dan mengeras serta terasa sakit yang disebut kista.

Umumnya jerawat dapat muncul di wajah, leher, dada, punggung, dan bahu. Bagian tubuh tersebut merupakan daerah dengan jumlah kelenjar minyak fungsional terbesar.

Diketahui ada 3 faktor yang berperan dalam timbulnya jerawat, yakni produksi minyak yang berlebih (sebum), pengelupasan sel kulit mati yang tidak teratur sehingga dapat mengiritasi folikel di kulit, dan adanya bakteri.

Perubahan hormonal tubuh dapat mencetuskan timbulnya jerawat. Umumnya perubahan hormonal ini terjadi pada remaja (baik anak laki-laki maupun anak perempuan); wanita dan anak perempuan pada 2-7 hari sebelum periode menstruasi; wanita hamil; dan pasien pengguna obat tertentu seperti kortison, steroid, testosteron, estrogen dan fenitoin. Mereka yang disebutkan di atas memiliki faktor risiko untuk mengalami jerawat.

Adapun faktor risiko yang lainnya meliputi kontak langsung dengan produk untuk rambut atau kosmetik yang mengandung minyak; riwayat keluarga berjerawat dimana jika orang tua berjerawat maka anak mungkin akan berjerawat juga; serta adanya friksi atau tekanan pada kulit disebabkan hal tertentu seperti telepon atau telepon selular, helm, kerah baju yang ketat, dan ransel. Penggunaan pil KB dan stres juga dapat memperhebat jerawat di kemudian hari.

Berbeda dengan pemikiran kebanyakan orang, makanan hanya memiliki sedikit pengaruh pada jerawat. Menggosok kulit terlalu keras atau membersihkan kulit dengan sabun atau bahan kimia yang berpotensi mengiritasi kulit dapat membuat jerawat bertambah parah.

Bagaimana Mengatasi Jerawat?
Berikut perawatan yang dapat dilakukan sendiri untuk mengatasi jerawat yang masih terbilang ringan:

  • Pastikan faktor-faktor yang memperhebat timbulnya jerawat. Hindari bahan kosmetik yang berminyak atau berlemak, tabir surya, produk pembentuk rambut atau penutup jerawat. Gunakan produk yang berlabel menggunakan bahan dasar air atau nonkomedogenik.
  • Basuhlah bagian wajah yang bermasalah itu setiap hari dengan pembersih yang secara perlahan akan mengeringkan kulit dan menyebabkan folikel-folikel mengelupas.
  • Coba losion jerawat yang dijual bebas (mengandung bahan aktif benzoil peroksida, resorsinol atau asam salisilat) untuk mengeringkan kelebihan minyak dan mempercepat pengelupasan.
  • Terkena paparan sinar matahari ringan dan penggunaan lampu matahari secara hati-hati mungkin bisa menolong. Namun terlampau banyak matahari dapat menyebabkan kerutan dan kanker kulit di kemudian hari.
  • Jaga agar rambut tetap bersih dan tidak menutupi wajah.
  • Amati apakah ada tanda-tanda penyebaran infeksi melewati pinggiran jerawat.
  • Kecuali jelas ada makanan tertentu yang memperhebat jerawat, tidak perlu berhenti mengkonsumsi suatu makanan. Makanan tertentu seperti coklat yang pernah dianggap menimbulkan jerawat, ternyata secara umum bukan biang keladinya.
  • Jangan menusuk atau memencet jerawat. Tindakan ini dapat menyebabkan infeksi atau menimbulkan bekas.

Umumnya jerawat bukanlah suatu keadaan medis yang serius. Jerawat pada kebanyakan kasus akhirnya akan lenyap dengan sendirinya. Namun jika Anda mengalami jerawat yang menetap atau kista yang telah meradang, segeralah berkonsultasi dengan dermatologis (dokter spesialis kulit) untuk menghindari terjadinya noda bekas jerawat dan kerusakan kulit lebih lanjut.

Jerawat yang membandel harus diatasi segera. Prinsip pengobatan jerawat bekerja dengan cara mengurangi produksi minyak, mempercepat pergantian sel kulit, melawan infeksi bakteri, mengurangi peradangan atau merupakan kombinasi dari keseluruhannya.

Perlu diingat bahwa pengobatan jerawat tidak dapat dilakukan dengan instan. Hasil baru dapat terlihat dalam hitungan minggu, sehingga diperlukan kesabaran dalam mengatasi jerawat.

Dokter akan merekomendasikan obat resep yang digunakan di kulit (topikal) atau diminum (oral). Obat oral untuk jerawat sebaiknya tidak digunakan selama kehamilan, terutama sepanjang trimester pertama karena dapat berpengaruh terhadap janin.

Jenis Pengobatan Jerawat :

  • Pengobatan topikal. Losion jerawat dapat mengurangi minyak, membunuh bakteri dan mempercepat pengelupasan sel kulit mati. Losion yang dijual bebas umumnya mengandung benzoil peroksida, sulful, resorsinol, asam salisilat atau asam laktat sebagai bahan aktifnya. Produk ini dapat membantu untuk jerawat yang ringan. Jika jerawat tidak merespon pengobatan ini, dokter dapat memberikan losion yang lebih kuat. Tretinoin dan adapalene merupakan contoh obat resep topikal yang merupakan turunan vitamin A. Bekerja dengan mempercepat pengelupasan sel dan mencegah penyumbatan folikel. Antibiotik topikal diperlukan untuk membunuh kelebihan bakteri kulit. Kombinasi terapi kadang diperlukan untuk mendapatkan hasil optimal.
  • Antibiotik. Untuk jerawat sedang sampai berat, antibiotik oral diperlukan untuk mereduksi bakteri dan melawan peradangan. Mungkin diperlukan antibiotik dalam hitungan bulan atau menggunakan kombinasi dengan produk topikal.
  • Isotretinoin. Untuk kista yang dalam, antibiotik tidaklah cukup. Isotretinoin merupakan pengobatan yang cukup kuat untuk kista atau jerawat yang tidak merespon pengobatan lain. Obat ini digunakan untuk jerawat yang menjengkelkan. Sangat efektif, namun diperlukan pengawasan dermatologis karena efek sampingnya. Isotretinoin dihubungkan dengan kelahiran cacat, sehingga tidak dapat digunakan oleh wanita hamil dan wanita yang berencana hamil selama perawatan atau beberapa minggu sebelum perawatan berakhir. Isotretinoin dapat meningkatkan trigliserida dan kolesterol dalam darah dan meningkatkan kadar enzim hati. Dilaporkan juga terjadi peradangan usus karena penggunaan isotretinoin.
  • Kontrasepsi oral. Kontrasepsi oral termasuk kombinasi norgestimate dan etinil estradiol, menunjukkan peningkatan jerawat pada wanita. Kontrasepsi oral dapat menimbulkan efek samping sehingga penggunaanya harus di bawah pengawasan dokter.
  • Laser. Laser dapat mencapai bagian lebih dalam dari kulit tanpa merusak permukaan kulit. Laser dapat merusak kelenjar minyak dan menyebabkan minyak yang dihasilkan lebih sedikit. Terapi ini juga dapat meningkatkan tekstur dan mengurangi bekas jerawat, sehingga dapat menjadi terapi yang baik untuk jerawat dan bekas jerawat.
  • Prosedur kosmetik. Pengelupas kimia dan mikrodermabrasi mungkin membantu untuk mengontrol jerawat. Prosedur konsmetik ini lebih efektif jika dikombinasikan dengan perawatan jerawat yang lain.

Bagaimana Mencegah Jerawat?
Sekali jerawat menghilang, diperlukan lanjutan perawatan untuk mencegah agar jerawat tidak kembali. Anda dapat mencegah jerawat baru dengan perawatan sendiri, seperti mencuci kulit dengan pembersih yang lembut dan hindari menyentuh area yang berjerawat. Berikut beberapa tips untuk mencegah jerawat:

  • Cuci daerah yang berpotensi berjerawat dua kali sehari. Dengan mencuci akan memindahkan kelebihan minyak dan sel kulit mati. Namun terlalu banyak mencuci dapat mengiritasi kulit. Cuci dengan menggunakan pembersih yang lembut dan bebas minyak, produk kulit berbahan dasar air.
  • Gunakan krim atau gel jerawat untuk membantu mengurangi kelebihan minyak. Pilih produk yang mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat sebagai bahan aktifnya.
  • Hindari penggunaan make-up yg berat. Pilih kosmetik tabur yang lebih tidak mengiritasi.
  • Bersihkan make-up sebelum tidur. Tidur dengan kosmetik di wajah dapat menutup pori-pori. Buang make-up yang telah lama dan bersihkan kuas dan aplikator kosmetik secara teratur dengan air sabun.
  • Gunakan pakaian yang nyaman. Pakaian yang ketat dapat memerangkap panas dan lembab, sehingga dapat mengiritasi kulit. Jika memungkinkan, hindari tali pengikat yang terlalu rapat, ransel, helm dan alat olahraga yang dapat menimbulkan friksi dengan kulit.
  • Mandi setelah berolahraga atau bekerja yang mengeluarkan keringat. Ini dilakukan karena minyak dan keringat di kulit dapat menjerat kotoran dan bakteri.